Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pronouns


How are you doing?
I hope you are doing good.

Topic pembahasan pada kesempatan ini adalah tentang PRONOUNS


Dalam bahasa Indonesia, Pronouns merupakan kata ganti yang menggantikan benda. Mengapa kita menggunakan pronouns? Untuk menjawab pertanyaan tersebut mari kita perhatikan beberapa contoh di bawah ini.
1.      Bernard went to school yesterday. He met his friends, they are Rio and Parto.
2.      The students in my school are taking a new subject. It is biology subject.
Bila kita memahami kedua contoh di atas yang bercetakan tebal, apakah anda sudah mempunyai bayangan tentang pronouns? Pasti sudah. Mari kita jelaskan satu per satu kalimat di atas.:
Bernard          : merupakan nama orang yang bisa kita sebut juga sebagai benda yaitu proper  noun.   Yaitu nama orang yang ditulis dengan huruf kapital. Kemudian, pada kalimat selanjutnya ada kata He, yaitu digunakan sebagai pengganti kata Bernard
 
A new subject: merupakan kata benda juga karena kata ini biasa juga disebut dengan common noun atau kata benda yang ditulis dengan huruf kecil. Untuk menggantikan kata a new subject, maka kita bisa menggunakan it. 
Dari penjelasan di atas saya berharap anda bisa memahami apa itu pronouns. Jadi mengapa kita menggunakan pronouns? Yaitu agar kita tidak melakukan pengulangan penulisan kata benda pada tulisan kita. Lebih singkatnya lagi, Pronouns merupakan kata ganti. Pada bagian ini akan dijelaskan berbagai macam kata ganti:

1.   Personal pronouns (kata ganti orang)
Personal pronoun mengacu pada orang, benda-benda, atau yang lainnya yang belum diketahui identitasnya. Personal pronouns digunakan juga sebagai subject pada sebuah kalimat. Lihat subject pronouns pada table berikut:


Orang pertama tunggal
Orang kedua tunggal
Orang ke tiga tunggal
Singular (tunggal)
I
You
She, He, It
Plural (jamak)
we
you
They

Pelajarilah beberapa contoh kalimat di bawah ini:
1.      I always give a cake to Bernard because he is my best friend.
2.      My father and I want to go to the Yogyakarta city because we want to visit Malioboro.
3.      You have to learn English seriously because it will give you much benefit.
4.      Barbara and Jean are my classmates. They are very diligent and smart students.

Selain itu, kata ganti (personal pronouns) juga digunakan sebagi object (pelengkap) pada suatu kalimat. Perhatikanlah table berikutr ini:
Subject
Object
Example (contoh kalimatnya)
i
Me
I kiss my mother, my mother kisses me
We
Us
My teacher gives surprise for us
She
Her
I give this flower for her
He
Him
She writes the letter for him
It
It
Berno brings some apples and he wants to eat it.
They
Them
I will help them.
You
You
The beautiful girl loves you.

2.   Possessive pronouns (kata ganti milik/kepunyaan)
Kata ganti ini digunakan untuk yang menyatakan sebuah kepemilikan. Ada dua pembahasan pada kata ganti milik. Yang pertama yaitu kata ganti yang digunakan sebagai kata sifat, kemudian yang ke dua yaitu sebagai kata ganti. Apakah maksud dari ke dua pengertian tersebut?. Mari perhatikanlah contoh  berikut ini.

1.      Possessive adjectives (Kata ganti milik sebagai kata sifat)
-    My pen is very good.                       (Pena saya sangat bagus)
-    His shoes are made in Japan.          (Sepatu dia dibuat di Jepang)
-    Your house is very modern.             (Rumahmu sangat modern)
-    Their friends are very friendly.       (Teman-teman mereka sangat ramah)
-    Our team is very solid.                    (Tim kita sangat kompak)
-    Her skirt was made by her mom.    (Rok dia dibuat oleh ibunya)
-    I have a cat. Its name is Jimmy.      (Saya punya kucing. Nama nya adalah Jimmy)

Penjelasan contoh di atas.

Possessive adjectives (kata ganti sifat) yaitu harus digunakan sebelum kata benda.
My pen           : my merupakan kata ganti sifat. Setelah kata my ada kata benda pen. Jadi my               menjelaskan pen. Jadi bahwa pena milik saya (my pen).
His house      : His merupakan kata ganti sifat. Setelah his ada kata benda shoes. Jadi his menjelaskan shoes. Jadi bahwa sepatu milik dia (his shoes).
Your house      : milik kamu (rumah kamu)
Their friends    : milik mereka (teman-teman mereka/teman-teman milik mereka)
Our team         : milik kita (tim kita)
Her skirt          : milik dia (rok milik dia)
Its name           : its mengacu pada cat. Jadi its name menunjukan nama nya si kucing.

3.   Possessive pronouns
Possessive pronouns sering digunakan diakhir kalimat; kadang mereka juga dapat digunakan di awal kalimat. Perhatikanlah berbagai contoh di bawah ini!

-       This pen is mine (pena ini milik saya)               Mine is red (punya saya warna merah)
-       That sandwich is yours.
-       Those novels are his.
-       These skirts are hers.
-       These laptops are ours.
-       Those shoes are ours.

4. Reflexive pronouns 
Kita menggunakan reflexive pronouns ketika subject dan object pada suatu kalimat masih menunjukan pada orang/pelaku, maupun benda yang sama. Perhatikanlah beberapa contoh di bawah ini:
-       He forces himself to do the English exercise.
(Dia memaksa dirinya untuk mengerjakan latihan bahasa Inggris)
Penjelasan kalimat:
Kata He dengan himself masih berkaitan, menunjukan orang /pelaku yang sama.

-       She will enroll herself to join in English competition.
(Dia akan mendaftarkan dirinya untuk bergabung dalam perlombaan bahasa Inggris)
Kata She dengan herself masih berkaitan, menunjukan orang/pelaku yang sama.
toteachenglish.com
toteachenglish.com I am an English teacher graduated from English and Foreign Languages University, Hyderabad, India, Master of Arts, Teaching English as Second Language Certified.