Teknik pembelajaran kolaboratif
Hello teman-teman, kali ini saya akan berbagai tentang beberapa teknik yang bisa digunakan dalam pembelajaran kolaboaratif, khususnya di kelas Bahasa Inggris. Langsung aja ya kita check di bawah:
![]() |
Collaborative Learning Techniques |
Aktifitas pembelajaran yaitu di mana masing-masing siswa menjawab atau memberikan ideas (pendapat, ide) pada siswa yang lainnya. Nah peran guru di sini adalah memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa. Siswa menuliskan jawabanya kemudian mereka berbagi jawaban tersebut (menceritakan jawaban) kepada teman sebangkunya atu yang terdekat. Guru dapat menggunakan beberapa jawaban untuk mengilustrasikan beberapa poin poin penting atau bisa juga memfasilitasi seluruh diskusinya.
- Guru memberikan pertanyaan di kelas
- siswa menuliskan jawabanya (1-2) menit
- siswa dapat dibentuk kelompok dengan teman sebangku atau yeng terdekat
- masing-masing siswa menjelaskan jawabanya kepada teman yang lainnya
- jika mereka setuju ataupun tidak setuju, mereka harus memberikan alasannya atau argumennya.
Kenapa kita menggunakan Teknik ini?
- Agar siswa turut serta di kelas
- Agar siswa dapat berdiskusi di kelas
- meningkatkan metacognitive siswa- mereka aka n terlatih menjadi lebih hati-hati dalam berfikir
2. Reciprocal Teaching
Aktifitas ini melibatkan siswa untuk mengajarkan ke salah satu group yang lainnya. Siswa Bersama-sama membaca sebuah text atau artikel. Setelah membaca artikel tersebut, mereka diminta untuk menjelaskan kepada teman yang lainnya (atau group yang lainnya). Dalam pengajaranya (students teaching), mereka diminta untuk memandu diskusinya, menyimpulkan materi, meemberikan pertanyaan dan mengklarifikasi materinya. Di sini dapat dilakukan secara bergantian. Misal jika ada 5 group dalam satu kelas, group pertama menjelaskan kepada group 2-4, terus secara bergantian.
- Guru memberikan contoh kepada siswa cara membaca teksnya. Di sini guru diusahakan membaca dengan lantang (reading aloud) agar siswa memperhatikan cara pengucapan masing-masing kata. Usahakan carilah artikel yang mudah dan sesuai dengan kemampuan siswa.
- Bersama-sama groupnya, siswa membaca text atau artikel yang diberikan oleh guru
- Saling bergantian, group yang satu mengajarkan materi yang ada di artikel kepada group yang lainnya.
- Siswa-siswa menyimpulkan, memberi pertanyaan dan mengklarifikasi materinya.
Kenapa kita menggunakan Teknik ini?
- Melatih kemampuan siswa untuk menginterpretasikan materi
- melatih kemampuan siswa dalam membaca sebuah text.
- melatih kepercayaan diri siswa dalam berbagi materi kepada yang siswa (group) yang lainnya.
3. Think aloud pair problem solving (TAPPS)
Aktifitas pembelajaran ini meliputi pemecahan masalah. Siswa bekerja dengan pasanganya dan berperan secara bergantian. Jadi satu sebagai pendengar (listener) dan yang satunya sebagi solver (penangan masalah). Di sini guru dapat memberikan beberapa kasus-kasus masalah yang sedang terjadi. Atau bisa juga meminta siswa untuk menemukan fenomena-fenomena yang sedang terjadi terhadap kemauanya.
- siswa menemuan sebuah masalah dan berupaya mencari solusi
- siswa (pasanganya) mendengarkan dan mencatat poin-poin penting dan boleh menanyakan pertanyaan.
- secara bergantian (pasangannya) melakukan hal yang sama.
Kenapa kita menggunakan Teknik ini?
- untuk mengedepankan process daripada hasil (guru dapat melihat proses bagaimana siswa berfikir dan berbicara bahasa Inggris)
- siswa dapat berlatih untuk memformulasikan ide, seperti menyusun daftar ide-ide nya secara runtun.
Catatan: ketiga Teknik di atas digunakan sesuai dengan kemampuan siswa. Pilihlah materi atau bahan-bahan yang akan digunakan yang sesuai dengan keadaan kemampuan siswa.
Demikian teman-teman, semoga bermanfaat..